Kamis, 17 Februari 2011

PENGENALAN MOTHERBOARD

Fungsi-Fungsi PeRangkat-PeRangkat Pada MoTherbOa
Processor atau CPU (unit pemroses pusat) mempunyai fungsi untuk membaca dan menginterprestasikan instruksi, melakukak eksekusi, dan menyimpan hasil-hasil dalam memory. CPU yang digunakan mempunyai bus data 16,32 atau 64 bit.
MOTHERBOARD
Motherboard atau disebut juga dengan Papan Induk Motherboard
merupakan komponen utama dari sebuah PC, karena pada Motherboard-lah
semua komponen PC anda akan disatukan. Bentuk motherboard seperti
sebuah papan sirkuit elektronik. Motherboard merupakan tempat berlalu
lalangnya data. Motherboard menghubungkan semua peralatan komputer dan
membuatnya bekerja sama sehingga komputer berjalan dengan lancar.
Salah satu bentuk motherboard
Gb. Motrerboard
Komponen-komponen motherboard
1. Konektor Power
Konektor power adalah pin yang menyambungkan motherboard dengan power
supply di casing sebuah komputer. Pada motherboard tipe AT, casing
yang dibutuhkan adalah tipe AT juga. Konektor power tipe AT terdiri
dari dua bagian, di mana dua kabel dari power supply akan menancap di
situ. Pada tipe ATX, kabel power supply menyatu dalam satu header yang
utuh, sehingga Anda tinggal menancapkannya di motherboard. Kabel ini
terdiri dari dua kolom sesuai dengan pin di motherboard yang terdiri
atas dua larik pin juga. Ada beberapa motherboard yang menyediakan dua
tipe konektor power, AT dan ATX. Kebanyakan motherboard terbaru sudah
bertipe ATX.
Gb. Konektor power

2. Socket atau Slot Prosesor
Terdapat beberapa tipe colokan untuk menancapkan prosesor Anda. Model
paling lama adalah ZIF ( Zero Insertion Force) Socket 7 atau opular
dengan istilah Socket 7. Socket ini kompatibel untuk prosesor bikinan
Intel, AMD, atau Cyrix. Biasanya digunakan untuk prosesor model lama
(sampai dengan generasi 233 MHz). Ada lagi socket yang dinamakan
Socket 370. Socket ini mirip dengan Socket 7 tetapi jumlah pinnya
sesuai dengan namanya, 370 biji. Socket ini kompatibel untuk prosesor
bikinan Intel. Sementara AMD menamai sendiri socketnya dengan istilah
Socket A, di mana jumlah pinnya juga berbeda dengan socket 370.
Istilah A digunakan AMD untuk menunjuk merek prosesor Athlon. Untuk
keluarga prosesor Intel Pentium II dan III, slot yang digunakan
disebut dengan Slot 1, sementara motherboard yang menunjang prosesor
AMD menggunakan Slot A untuk jenis slot yang seperti itu.
Gb. Slot prosessor

3. North bridge controller
VIA VT8751A yang memberikan interface prsessor dengan frekuensi
533/400MHz, yang mensupport intel Hypertheading Tecnologi, interface
system memory yang beropersi pada 266MHz, dan interface AGP 1.5V yang
mendukung spesifikasi AGP 2.0 termasuk write protocol dengan kecepatan
4X.
Gb. North bridge controler

4. Socket Memori
Juga ada dua tipe socket memori yang kini beredar di masyarakat
komputer. Memang ada juga socket terbaru untuk Rambus-DRAM tetapi
sampai kini belum banyak pengguna yang memakainya. Socket lama yang
masih cukup populer adalah SIMM. Socket ini terdiri dari 72 pin modul.
Socket yang kedua memiliki 168 pin modul, yang dirancang satu arah.
Anda tidak mungkin memasangnya terbalik, karena galur di motherboard
sudah disesuaikan dengan socket memori tipe DIMM.
Gb. Slot memory

5. Konektor Floppy dan IDE
Konektor ini menghubungkan motherboard dengan piranti simpan computer
seperti floppy disk atau harddisk. Konektor IDE dalam sebuah
motherboard biasanya terdiri dari dua, satu adalah primary IDE dan
yang lain adalah secondary IDE. KonektorA Primary IDE menghubungkan
motherboard dengan primary master drive dan piranti secondary master.
Sementara, konektor secondary IDE biasanya disambungkan dengan
pirantipiranti untuk slave seperti CDROM dan harddisk slave. Bagaimana
menyambungkan pin dengan kabel? Mudah sekali. Pita kabel IDE memiliki
tanda strip merah pada salah satu sisinya. Strip merah tersebut
menandai, sisi kabel berstrip merah ditancapkan pada pin bernomor 1 di
konektornya. Bila menancap terbalik, piranti yang terpasang tidak akan
dikenali oleh omputer. Hal yang sama berlaku untuk menyambungkan
kabel floppy dengan pin di motherboard.
Gb. Konektor floppy dan IDE

6. AGP 4X slot
Slot port penyelerasi gambar ini mensupport grafik card mode 3.3V/1.5V
AGP 4X untuk aplikasi grafis 3D.
Gb. Slot AGP

7. South bridge controller
Peripheral kontroler terintegrasi VIA VT8235 yang mensupport berbagai
I/O fungsi termasuk 2-channel ATA/133 bus master IDE controller,
asmpai 6 port USB 2.0, nterface LCP super I/O, interface AC’97 dan PCI
2.2.
Gb. South bridge controller

8. Standby Power LED
Led ini menyala jika terdapat standby power di motherboard. LED ini
bertindak sebagai reminder (pengingat) untuk mematikan system power
sebelum menghidupkan atau mematikan mesin.
Gb. LED

9. PCI slots
Pegembangan slot PCI 2.2 32-bit in9i mensopport bus master PCI cart
eperti SCSI atau cart LAN dengan keluaran maksimum 133MB/s.
Gb. Slot PCI

10. PS/2 Mouse Port
Konektor hijau 6 pin ini adalah untuk mouse.
Gb. Mouse port

11. Port Paralel dan Serial
Pada tipe AT, port serial dan paralel tidak menyatu dalam satu
motherboard tetapi disambungkan melalui kabel. Jadi, di motherboard
tersedia pin untuk menancapkan kabel. Fungsi port paralel
bermacammacam, mulai dari menyambungkan komputer dengan printer,
scanner, sampai dengan menghubungkan komputer dengan periferal
tertentu yang dirancang menggunakan koneksi port paralel. Port serial
biasanya digunakan untuk menyambungkan dengan kabel modem atau mouse.
Ada juga piranti lain yang bisa dicolokkan ke port serial. Dalam
motherboard tipe ATX, port paralel dan serial sudah terintegrasi dalam
motherboard, sehingga Anda tidak perlu menancapkan kabel-kabel yang
merepotkan.
Gb. Port parallel dan seria
]

12. RJ-45 Port
Port 25-pin ini menghubungkan konektor LAN melalui sebuah pusat
network.
Gb. RJ-45 Port

13. line in jack
jack line in (biru muda) menghuungkan ke tape player atau sumber audio
lainnya. Pada mode 6-channel, funsi jack ini menjadai bass/tengah.
Gb. Line in jack

14. line out jack
jack line out (lime) ini menghubungkan ke headphone atau speaker. Pada
mode 6-channel, funsi jack ini menjadi speaker out depan.
Gb. Line out jack

15. microphone jack
jack mic (pink) ini meghubungkan ke mikrofon. Pada mode 6-channel
funsi jack ini rear speaker out belakang.
Gb. Microphone jack

16. USB 2.0 port 1 dan port 2
kedu port USB (universal serial bus) 4-pin ini disediakan untuk
menghubungkan dengan perangkat USB 2.0.
USB 2.0 port 1 dan port 2

17. USB 2.0 port 3 dan port 4
kedu port USB (universal serial bus) 4-pin ini disediakan untuk
menghubungkan dengan perangkat USB 2.0.
Gb. USB 2.0 port 3 dan port 4

18. Video Graphics Adapter Port
Port 15-pin ini adalah untuk VGA monitor atau VGA perangkat lain yang
kompatibel
Gb. Video Graphics Adapter Port

19. Konektor Keyboard
Ada dua tipe konektor yang menghubungkan motherboard dengan keyboard.
Satu adalah konektor serial, sedangkan satu lagi adalah konektor PS/2.
Konektor serial atau tipe AT berbentuk bulat, lebih besar dari yang
model PS/2 punya, dengan lubang pin sebanyak 5 buah. Sementara,
konektor PS/2 memiliki lubang pin 6 buah dan diameternya lebih kecil
separuhnya dibanding model AT.
Gb. Konektor Keyboard

20. Batere CMOS
Batere ini berfungsi untuk memberi tenaga pada motherboard dalam
mengenali konfigurasi yang terpasang, ketika ia tidak/belum
mendapatkan daya dari power supply

FUNGSI DAN KEGUNAAN HARD DISK DAN RAM

Pernahkah Anda mengalami gangguan atau kerusakan harddisk? Padahal kita menaruh seluruh file multimedia, software dan data-data penting lainnya disana, harddisk merupakan ruang penyimpanan utama setiap data dan informasi yang kita simpan dalam sebuah computer. Di situlah seluruh sistem operasi dan mekanisme kerja dijalankan dan disimpan, setiap harddisk terdiri dari beberapa komponen elektronik seperti cache dan electrocnic control. Jika terjadi kerusakan harddisk yang melibatkan unsur elektronik maka struktur data yang ada di dalam harddisk tidak akan bisa diakses dan dibaca lagi, kali ini saya akan sharing bagaimana cara mengatasi gangguan pada harddisk, yuk kita mulai !.
Selain permasalahan elektronik, harddisk juga memiliki lapisan (piringan) yang sangat sensitif terhadap fluktuasi suhu, tegangan listrik yang tidak stabil, arus pendek, listrik yang tiba-tiba padam dan lain sebagainya, “wahhh… sensitif sekali yaa.” Namun perlu juga Anda ketahui tidak semua harddisk yang ada di pasaran saat ini memiliki sensitivitas tinggi seperti itu. Karena proses produksi harddisk saat ini sudah mengintegrasikan fitur error correction yang secara cerdas akan menandai sector hardisk apabila terjadi masalah.
Untuk mengetahui seberapa parah kerusakan suatu piringan harddisk perlu dilakukan surface scan, Dengan mudah Anda bisa melakukan hal ini dengan HD Tune, silahkan klik disini untuk mendownload dari situs resminya, atau klik disini untuk ver. fullnya. Cara penggunaan HD Tune cukup mudah bisa dilakukan oleh pemula sekalipun dengan cara mengikuti petunjuk-petunjuk yang di berikan. Jika banyak tanda merah saat melakukan scan berarti harddisk Anda dalam keadaan yang tidak sehat lagi, segera lakukan tindakan backup sebelum harddisk Anda tidak terbaca lagi.
Apabila hardisk Anda terlanjur rusak bukanlah suatu hal yang mudah untuk memperbaikinya namun masih memungkinkan untuk diperbaiki walaupun sifat perbaikan hanya sementara waktu saja, demi menyelamatkan data penting yang lupa Anda backup.
Apabila partisi yang rusak gunakan aplikasi tool TesDisk untuk mengetahui apakah ada partisi NTFS atau FAT32 yang terhapus dari harddisk baik sengaja ataupun tidak, klik disini untuk mendownload dari situs resminya,. Selain itu kita juga bisa merestore partisi yang terhapus tersebut dengan aplikasi ini. Walaupun tampilan aplikasi TesDisk ini cukup sederhana dengan hanya interface DOS, namun jangan ragukan kemampuannya karena cukup bisa di andalkan, pertama kali menjalankan aplikasi ini pada menu utama pilih “Create” untuk membuat file log baru. Pada window selanjutnya seluruh harddisk dan partisi Anda akan terdeteksi otomatis, pilih harddisk yang ingin Anda kembalikan partisinya. Pilih pilihan “Intel” untuk partisi PC atau Windows, ada juga pilihan lainnya untuk OS Mancintosh dan Linux. Selanjutnya pilih “Analyze” untuk melakukan Analisis dan menemukan struktur partisi dan partisi yang hilang dalam harddisk tersebut. Setelah List/daftar partisi ditampilkan Anda bisa memilih partisi mana yang akan direcover.
Apabila Master Boot Record (MBR) hilang, corrupt atau terkontaminasi virus gunakan aplikasi MBR UtilityMBR rusak secara fisik maka ucapkan “sayonara” selamat tinggal kepada harddisk tersebut karena tidak ada yang bisa diperbuat lagi, klik disini untuk mendownload aplikasi Master Boot Record. untuk memperbaikinya, atau gunakan CD/DVD instalasi Windows untuk merestore MBR namun apabila
Ketika hardisk Anda mengalami kerusakan parah, misal karena terlalu banyak bad sector sehingga sistem sama sekali tidak bisa membaca harddisk Anda, atau bisa membaca namun sangat lambat Anda tetap bisa melakukan recovery data Anda meskipun tidak akan bisa maksimal. Untuk hal ini gunakan aplikasi Trinity Rescue Kit, klik disini untuk mendownloadnya. Gunakan command “dd rescue” untuk menyimpan partisi berupa image kedalam harddisk yang sehat. Kemudian jalankan command “dd” untuk menjalankan image yang sudah ada di hardisk yang sehat tadi. Jika ada data yang tidak bisa diselamatkan oleh aplikasi tersebut akan ditandai dengan “photorec”. Data akan tetap berada diasalnya tanpa dihapus oleh aplikasi ini. Aplikasi ini juga akan melakukan list terhadap data apa saja yang sudah berhasil dipindahkan ke media lain.
Sebenarnya ada cara yang paling mudah dan hemat biaya yang bisa kita lakukan yaitu melakukan Disk swapping. Hardidisk merk Maxtor atau Seagate biasanya memberikan aplikasi untuk melakukan swappingTrinity Rescue dengan menggunakan command “dd” untuk melakukan swapping harddisk. atau back up terhadap partisi produk mereka. Sehingga kita bisa memindahkan seluruh isi harddisk yang rusak ke harddisk yang sehat, Alternatif lain kembali gunakan
Alternatif lain gunakan HDD Regenerator untuk memperbaiki bad sector dan menyelamatkan data-data Anda , klik disini untuk mendownload dari situs resminya atau klik disini untuk ver. fullnya.Dengan cara-cara diatas diharapkan data-data penting Anda bisa diselamatkan, namun sebenarnya pencegahan adalah lebih baik daripada memperbaiki, untuk itu lakukan backup secara teratur terhadap data-data penting Anda. Sebelum menyesal karena kejadian ini menimpa Anda maka sekali lagi lakukan back-up, back-up dan back-up.


 RAM

Setiap unit komputer memerlukan RAM (Random Access Memory) dengan kapasitas tertentu agar dapat bekerja dengan kecepatan standarnya. Bila kapasitas RAM tidak mencukupi atau lebih kecil dari yang dibutuhkan, dapat mengakibatkan kinerja komputer menjadi menurun atau lebih lambat dari standarnya. Semakin kecil kapasitas RAM (semakin jauh dari kebutuhan normalnya) semakin lambat kinerja komputer. Oleh karena itu, penyediaan kapasitas RAM yang cukup sangat penting untuk meningkatkan kinerja komputer atau agar komputer bekerja sesuai kecepatan standarnya. Lalu, sebenarnya apa fungsi dari RAM ?

Windows merupakan sistem operasi yang paling banyak digunakan oleh para pengguna komputer di Indonesia, baik untuk komputer pribadi (rumahan), instansi negara maupun swasta. Sistem operasi windows biasanya menggunakan RAM sebagai memori utama untuk menyimpan program-program atau data-data yang sedang digunakan atau diperlukan oleh CPU. Bila kapasitas RAM tidak mencukupi, Windows dengan sendirinya akan membuat memori virtual yang diambil dari ruang memori di harddisk yang tersisa (ruang kosong yang tidak dipakai). File-file yang tidak bisa disimpan di RAM (karena kehabisan tempat) akan disimpan pada memori virtual tadi. Bila CPU memerlukan file tersebut, harus mengambil ke memori virtual tadi yang berarti harus mengakses harddisk. Kecepatan akses ke memori virtual di harddisk jauh lebih lambat dibandingkan ke RAM. Hal inilah yang mengakibatkan kerja komputer menjadi lebih lambat apabila kapasitas RAM rang terpasang lebih kecil dari yang dibutuhkan. Bila kasus seperti ini terjadi, penambahan kapasitas RAM dapat meningkatkan kinerja komputer.

Perlu diketahui bahwa Windows memiliki file-file dengan jenis Dynamic Link Library (DLL) yang berfungsi sebagai perpustakaan bagi program-program windows itu sendiri. File DLL biasanya disimpan di RAM agar program-program yang membutuhkannya (saat kita mengakses atau mengexecute) dapat mengaksesnya dengan lebih cepat. Saat kita menutup program yang digunakan tadi, file-file ini sudah tidak diperlukan lagi. Sayangnya, file tersebut tidak segera dibuang dari RAM, sehingga terjadi pemborosan penggunaan ruang simpan di RAM dan ruang simpan tersebut cepat penuh. Bila hal ini terjadi, sistem windows akan membuat memori virtual di harddisk. Akibatnya, kinerja komputer menjadi lebih lamban. Untuk menghindari kejadian seperti ini, maka file DLL yang sudah tidak diperlukan lagi yang masih tersimpan di RAM sebaiknya disingkirkan (dibuang) untuk menghemat ruang simpan di RAM.

MOHON DOA

MOHON DOA DAN DUKUNGAN PEMIKIRANNYA UNTUK MENGISI BLOG INI TERIMAKSIH